KARANGASEM – Pasar gotong royong Krama Bali yang digelar di Taman Budaya Candra Bhuwana, Sabtu (5/6) diserbu warga.
Pasar gotong royong yang digagas Pemkab Karangasem ini, diikuti oleh puluhan pelaku UMKM (Usaha Mikro Kecil dan Menengah) yang terdampak Pandemi Covid-19 bekerjasama dengan Dinas terkait seperti : Dinas Perikanan , Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Pertanian serta Dinas Koperasi dan UMKM Karangasem.
Produk yang dijual tidak hanya komoditi pangan, produk Arak Sidemen, tampak laris manis diserbu pembeli di pasar gotong-royong tersebut. Dari pantauan tim Prokopim, dalam pasar gotong-royong itu, juga dijual komoditi pertanian dan peternakan lokal seperti sayur, telur, beras, jagung, ikan, dan lainnya. Selain itu, juga tersedia produk kerajinan seperti kain tenun, hasil kreasi masyarakat Karangasem.
Bupati Gede Dana yang hadir bersama Ketua DPRD Wayan Suastika, dan jajaran Forkopimda Karangasem memuji kretivitas pelaku UMKM saat mencicipi kripik teri usaha Pande Permai, kacang produksi dari Datah, The Loloh dari Bugbug dan produksi arak dari Sidemen.
Bupati Karangasem, I Gede Dana mengungkapkan, selain untuk memeriahkan Bulan Bhakti Bung Karno dan Hari Jadi Kota Amlapura ke-381, pasar ini juga digelar untuk membangkitkan perekonomian masyarakat disaat masa Pandemi Covid-19.
“Semoga ekonomi masyarakat di tengah pandemi Covid-19 segera bangkit,” ujar Bupati Gede Dana sambil mengingatkan agar para pedagang dan pembeli di Pasar Gotong Royong untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.
Selain itu, kegiatan ini satu jalur dengan Surat Edaran Gubernur Bali No 1536 tahun 2020 dan intruksi Gubernur Bali Wayan Koster tentang program Pasar Gotong Royong Krama Bali.
Melihat antusiasme masyarakat, Bupati Gede Dana berkomitmen akan menggelar Pasar Gotong Royong ini secara rutin dan berkelanjutan.
“Rencananya memang akan terus berkelanjutan. Terlebih pelaksanaan pasar gotong royong ini bukan yang pertama kalinya di Karangasem. Setiap pelaksanaannya akan kami evaluasi terus, untuk bisa menyempurnakan lagi program ini agar lebih tepat sasaran,” jelasnya.
Salah satu pedagang di pasar Gotong Royong ini, Wayan Widia mengaku sangat senang diadakan kegiatan semacam ini. Ia berharap pasar gotong royong akan dilaksanakan berkelanjutan.
“Semoga pasar gotong-royong seperti ini bisa dilaksanakan keberlanjutan. Karena konsepnya bagus, saling bantu-membantu. Kami yang dirumahkan karena pandemi, diberikan ruang memasarkan produk kami,” harapnya.
Penulis : Kontributor Karangasem
Sumber : Media Network/BB